Apakah anda sudah tahu, bahwa buah anggur bisa ditanam dalam pot? Menanam anggur di dalam pot cocok diterapkan bagi anda yang memiliki lahan sempit. Jadi untuk anda yang ingin budidaya anggur di rumah metode menanam anggur di dalam pot bisa menjadi solusi.
Menanam anggur di dalam pot tidak terlalu sulit jika anda mengetahui teknik budidaya yang tepat. Bagi anda pemula yang ingin belajar menanam anggur di rumah, simak tips budidaya berikut ini supaya berhasil dan berbuah banyak.
Cara budidaya anggur di dalam pot
Memillih bibit
Pilih bibit yang sesuai dengan iklim tempat tinggal anda. Terdapat berbagai varietas anggur yang tahan terhadap kondisi cuaca. Pertimbangkan juga untuk membeli bibit yang tahan terhadap penyakit dan yang cepat berbuah. Pilih bibit yang berumur 4 bulan atau 6 bulan lebih, bibit tersebut biasanya akan lebih cepat berbuah dalam waktu 1-3 bulan setelah ditanam. Pastikan untuk memilih bibit dengan tepat, supaya tanaman bisa tumbuh dengan maksimal.
Menyiapkan pot
Gunakan pot dengan ukuran yang besar, diameter minimal 30 cm dan tinggi 40 cm. Ukuran pot ternyata dapat menentukan seberapa banyak buah yang akan dihasilkan. Semakin besar ukuran pot maka hasil buahnya akan semakin banyak.
Bahan pot yang baik yaitu dari tanah liat, karena memiliki pori-pori di bagian dasarnya sehingga memudahkan penyerapan air. Selain itu penggunaan pot dari tanah liat membuat akar tidak mudah kering dan tidak terlalu lembap ketika menerima banyak air.
Menyiapkan media tanam dan penanaman
Media tanam yang baik juga menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam menanam. Gunakan media tanam berupa campuran tanah gembur, sekam bakar dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:1. Tanam bibit anggur di bagian tengah pot, posisi area sambung harus jauh dari media tanam. Usahakan untuk melakukan penyiraman di sore hari dan dilakukan dengan hati-hati, supaya percikan air tidak merusak tanaman. Setelah pindah tanam letakkan tanaman anggur di tempat yang teduh, setelah seminggu dan kondisinya baik pindahkan tanaman di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Usahakan agar tanaman selalu terkena sinar matahari, minimal 6 jam per hari.
Pemasangan ajir
Meski menanam di dalam pot anda juga perlu menyiapkan ajir untuk membantu tanaman merambat dan tumbuh dengan tegak. Jangan lupa memasang panjatan untuk menopang tanaman. Dengan adanya penopang maka tanaman bisa diatur lebih mudah.
Pemangkasan
Lakukan pemangkasan pada tanaman supaya buah yang dihasilkan bisa maksimal. Terdapat dua jenis pemangkasan, yaitu pemangkasan bentuk dan produksi. Pemangkasan bentuk dilakukan ketika tanaman berumur 7 sampai 10 bulan. Sedangkan pemangkasan produksi dilakukan setelah tanaman berumur lebih dari satu tahun.
Pemupukan
Sama seperti tanaman lainnya, tanaman anggur juga memerlukan nutrisi seimbang agar pertumbuhan dan produktivitasnya maksimal. Jenis pupuk yang dipakai adalah pupuk NPK dengan dosis sekitar 2 sendok makan atau disesuaikan dengan kebutuhan tanaman. Lakukan pemupukan dengan tepat agar tanaman anda tidak kekurangan nutrisi.
Panen
Umumnya buah anggur dapat berbuah pada umur 9 bulan setelah tanam. Panen anggur bisa dilakukan di umur 12 bulan pasca tanam. Lakukan pemanenan secara hati-hati supaya tanaman tidak rusak.
Budidaya anggur di dalam pot bisa menjadi alternatif untuk anda yang suka berkebun namun memiliki ruang terbatas. Selain itu anda juga bisa merasakan sensasi panen anggur di rumah sendiri. Jika dirawat dengan baik tanaman ini bisa sekaligus menjadi hiasan rumah yang unik karna batangnya yang merambat kemana-mana dan bisa dibentuk.
Lakukan perawatan secara maksimal pada tanaman anggur, supaya tumbuh dengan subur dan sehat. Semangat berkebun.