Bagaimana Anda bisa beternak entok secara menguntungkan? Seperti yang Anda ketahui, beternak entok merupakan peluang bisnis yang menjanjikan karena harga dagingnya yang sangat tinggi.

Harga daging entok tinggi karena permintaan tinggi tetapi ketersediaannya di pasaran rendah. Oleh karena itu, keuntungan usaha peternakan entok sangat menjanjikan.

Jelas bahwa siapa pun yang tertarik beternak entok membutuhkan panduan yang tepat agar berhasil dan menguntungkan. Untuk lebih jelasnya, simak ulasan di bawah ini.

Panduan Pemula untuk Ternak Entok

Sebelum Anda mulai beternak entok, Anda perlu menyiapkan semua hal yang diperlukan agar pemeliharaannya berjalan lancar dan Anda memperoleh hasil yang memuaskan.

Berikut cara beternak entok pedaging:

1. Mempersiapkan Kandang

Langkah pertama dalam beternak entok adalah mempersiapkan kandang. Pastikan kandang yang Anda buat memenuhi kriteria berikut:

  • Letak kandang sebaiknya berjarak minimal 10-20 meter dari pemukiman penduduk atau rumah.
  • Ukuran kandang harus disesuaikan dengan jumlah entok yang akan Anda ternakkan.
  • Pagar dan dinding kandang harus tinggi dan boleh terbuat dari bambu, tetapi atapnya terbuat dari asbes.
  • Untuk tujuan ilustrasi di dalam kandang berukuran 10 meter persegi. Sekitar setengahnya dapat digunakan sebagai sumber makanan dan tempat tinggal. Area yang tersisa sekarang dapat digunakan sebagai kubangan.
  • Disarankan untuk menyediakan saluran air yang sesuai dan cukup untuk menghindari bau yang tidak sedap.
  • Area makan dan minum dapat disediakan di dalam kandang.

2. Persiapkan Kubangan atau Kolam untuk Entok

Bibit Entok

Cara pemeliharaan entok pedaging juga tidak bisa dipisahkan dari area kubangan.

Entok merupakan jenis burung yang gemar mandi di kolam, rawa, dan danau. Jika kandang terletak di dekat danau, rawa atau kolam, tidak perlu membuat lubang air terpisah.

Namun, jika lokasi kandang jauh dari rawa, danau atau kolam, Anda perlu mengebor lubang di kandang dengan ketentuan sebagai berikut:

  • Gali lubang sekitar 2m x 1m dan kedalaman 30cm hingga 50cm.
  • Tutupi dasar lubang dengan plastik atau terpal bersih.
  • Isi lubang atau kolam dengan air bersih untuk membuat genangan air.

3. Pemilihan Induk Entok Berkualitas Terbaik

Untuk menghasilkan keturunan yang berkualitas, pemilihan hewan indukan harus sangat diperhatikan. Pastikan induk yang Anda pilih memiliki kualitas yang baik berdasarkan beberapa kriteria, seperti:

Induk Betina
  • Umur sekitar 8 bulan
  • Berat badan ideal sekitar 1,5 kg
  • Bulu terawat baik, proporsi tubuh proporsional
  • Paruh normal, kaki kuat
  • Mata segar dan bersih
  • Nafsu makan baik
  • Ruang lebar antara dua iskium
Induk Jantan
  • Umur sekitar 9 bulan
  • Bentuk kepala yang bagus
  • Memiliki bulu yang indah
  • Paruh yang kuat
  • Kaki kuat dan kokoh
  • Nafsu makan baik
  • Celah lebar antara dua tulang iskia

Setelah memperoleh bibit entok yang berkualitas tinggi, perkawinan dapat terjadi secara alami atau melalui inseminasi buatan oleh seorang profesional.

Langkah selanjutnya adalah proses penetasan, yang dapat dilakukan dengan bantuan inkubator sebagai alat penetasan.

4. Memilih Anakan Entok Berkualitas

Entok Betina

Selain memilih indukan yang berkualitas tinggi, Anda juga dapat memilih anakan entok untuk mengembangbiakkan entok. Pemilihan anakan entok harus dilakukan secara cermat dan teliti.

Berikut adalah beberapa kriteria yang perlu dipertimbangkan:

  • Pastikan untuk memilih entok dari peternakan berkualitas.
  • Anak entok harus sehat, aktif dan lincah.
  • Usia ideal untuk anak ayam adalah sekitar 6-7 hari dan beratnya harus sekitar 100-200 gram.
  • Anakan berasal dari peternak yang terpercaya.
  • Saat mengangkut anak entok, harus diperhatikan untuk memastikan anak entok tidak stres.
  • Begitu mereka tiba di kandang, Anda dapat langsung melepaskannya dan memberinya makanan khusus.

5. Persiapan Pakan

Untuk mendapatkan hasil yang baik dalam beternak entok, perlu memperhatikan asupan nutrisi entok dan memastikan bahwa pakannya tercukupi dengan baik. Pemberian pakan dapat disesuaikan dengan usia anak entok.

Berikut ini adalah langkah-langkah dan metode untuk memberi makan anakan entok:

Umur Anakan Entok Kebutuhan Utama Janis Pakan
1-14 hari Protein, kalsium, fosfor, vitamin dan energi Pelet atau startet
15-35 hari Energi untuk meningkatkan bobot Konsentrat dicampur bekatul, biji jagung, ampas tahu atau umbi-umbian
36-60 hari Vitamin dan mineral Campuran ikan rucah dan bekatul, menir, ampas tahu, keong, eceng gondok dan nasi aking

6. Vaksinasi dan Vitamin

Salah satu cara untuk mempercepat pertumbuhan entok adalah dengan pemberian pakan yang cermat serta pemberian vitamin dan vaksinasi.

Tujuan vaksinasi adalah untuk mencegah entok tertular penyakit. Sementara itu, mereka diberi vitamin untuk meningkatkan pertumbuhan.

7. Kebersihan dan Pengendalian Penyakit

Dalam peternakan entok modern, kebersihan dan pengendalian penyakit sangat penting untuk memastikan pertumbuhan entok yang optimal.

Entok adalah unggas yang sangat kuat, terutama jika divaksinasi, tetapi perawatan harus dilakukan untuk menjaga kandangnya tetap bersih untuk mencegah penyakit.

8. Pemanenan

Pada dasarnya ada dua panen yang dapat dicapai selama musim pemanenan entok. Berupa telur bebek dan daging. Dengan perawatan dan pemberian pakan yang tepat, kedua hasil tersebut akan tercapai secara optimal pada saat panen.

Entok Jantan

Namun, jika fokus Anda adalah beternak bebek pedaging, sebaiknya Anda memanen bebek saat usianya 4-5 bulan. Daging yang dihasilkan pada usia ini biasanya masih empuk dan lezat.

Sedangkan entok yang berumur lebih dari 5 bulan sudah siap kawin sehingga dapat dipersiapkan sebagai hewan penangkaran untuk penangkaran entok selanjutnya.

Maksimalkan Keuntungan dengan Benih Berkualitas

Peternakan entok modern dapat dimanfaatkan sebagai peluang usaha yang sangat menjanjikan dengan potensi menghasilkan keuntungan yang menarik.

Selain entok, pengembangbiakan bebek yang menghasilkan benih berkualitas tinggi juga tak kalah menguntungkan.