Semangka merupakan buah yang memiliki kandungan air cukup tinggi dan rendah kalori. Rasanya yang manis dan segar membuat banyak orang mencarinya. Semangka banyak ditemukan di toko buah atau supermarket, dan pasar. Tingginya permintaan buah semangka membuat banyak orang tertarik untuk menanamnya. Maka dari itu perlu adanya peningkatan jumlah semangka agar kebutuhan pasar terpenuhi.
Buah ini bisa dikonsumsi setiap waktu, jadi tidak heran jika banyak orang ingin membudidayakan. Nah, untuk anda yang tertarik dengan budidaya semangka atau sedang belajar menanam semangka, simak penjelasan di bawah ini.
Tips budidaya semangka agar berhasil
Selain mempersiapkan modal petani juga harus mempelajari tips untuk menanam semangka agar berhasil dan hasilnya melimpah. Meski proses menanamnya cukup mudah tidak ada salahnya anda menyimak beberapa tips berikut ini.
-
Memperhatikan musim tanam
Semangka merupakan tanaman musiman yang tidak bisa dibudidayakan setiap waktu. Tanam semangka baiknya dilakukan di akhir musim semi hingga awal musim panas. Budidaya semangka biasanya dilakukan secara serempak, nantinya para petani akan menentukan tanggal kapan mulai tanam. Sebelum memulai masa tanam petani harus melakukan sterilisasi lahan, tujuannya agar siklus hidup hama terputus.
-
Pemilihan benih berkualitas
Benih mempunyai peran penting dalam menentukan keberhasilan panen. Rendam benih ke dalam larutan obat, hal ini untuk mencegah hama dan penyakit. Benih di rendam selama semalam, benih yang mengapung menunjukkan kualitasnya yang buruk sedangkan benih yang tenggelam menunjukkan kualitasnya yang baik.
-
Pola tanam
Jarak ideal antar tanaman adalah 60 cm, sedangkan jarak antar bedengan sekitar 2-5m. Dengan menentukan jarak ideal pertumbuhan, tanaman akan lebih optimal, sirkulasi udara dan cahaya matahari yang masuk akan lebih baik.
-
Pemupukan
Semangka memerluka nutrisi yang banyak agar bisa tumbuh maksimal. Sebelum digunakan menanam, lahan semangka harus dipupuk dengan pupuk kandang atau kompos sebagai pupuk dasar. Pupuk tersebut menjadi nutrisi awal di masa pertumbuhan. Setelah itu, pemupukan dilakukan sebanyak 4 kali secara bertahap.
-
Membantu proses penyerbukan
Serangga berperan penting dalam proses penyerbukan. Untuk mengundang datangnya serangga anda bisa menanam bunga di sekitar tanaman semangka. Selain itu anda juga bisa mengawinkan bunga jantan dan betina secara manual. Caranya, pilih bunga berkualitas. Pertama, ambil bunga jantan yang segar dari tanaman berbeda kemudian oleskan pada bunga betina yang sedang mekar. Lakukan polinasi di pagi hari sekitar jam 06.00-09.00 WIB. Setelah berhasil lakukan seleksi buah, satu pohon maksimal 2 buah saja.
Semangka dapat dipanen setelah umur 30-35 hari semenjak proses polinasi. Disarankan untuk tidak memanen semangka lebih dari 35 hari, karena bisa menyebabkan mutunya menurun seperti adanya rongga di daging buah. Panen semangka dilakukan serempak dan tepat waktu, supaya kualitasnya terjaga dan nilai jualnya tinggi.