Kencur merupakan tanaman obat yang juga digunakan sebagai rempah. Kencur juga sangat mudah tumbuh dan dapat ditanam di berbagai kondisi tanah.

Dalam penelitian bertajuk Kencur (Kaempferia galanga) dan Bioaktivitasnya, Silalahi mengungkapkan bahwa lengkuas merupakan salah satu jenis tanaman obat yang telah lama digunakan dalam pengobatan alternatif dan sebagai bumbu masakan.

Lalu bagaimana cara menanam lengkuas dan mendapatkan hasil yang melimpah? Sekarang simak petunjuknya di bawah ini.

Cara Menanam Kencur

Cara menanam kencur untuk pemula cara ini diterapkan oleh rekanan GDM. Dengan cara ini tanaman kencur dapat tumbuh maksimal dan memperoleh manfaat berlipat ganda.

Kencur merupakan tanaman yang banyak tersebar di Indonesia, dan kencur sendiri memiliki nama ilmiah kaempferia galanga. Tumbuhan kecil ini tumbuh berkelompok dan tergeletak rata di atas tanah. Yang terpenting, kencur ini mudah ditanam.

Faktanya, kencur tidak hanya ditanam dalam skala budidaya, tetapi juga dalam skala domestik, terutama di pedesaan. Kencur sangat mudah ditanam asalkan ditanam di tanah yang sesuai. Kencur tumbuh dengan baik di tanah berpasir yang subur.

Agar hasil budidaya kencur berhasil, kami akan menjelaskan cara budidaya lengkuas agar mendapatkan hasil yang berlipat ganda.

Musim Terbaik Menanam Kencur

Jika ingin menanam kencur, musim hujan adalah musim terbaik untuk menanamnya. Hasil kencur lebih tinggi pada musim hujan dibandingkan pada musim kemarau. Pada musim hujan, kadar air tanah yang sangat tinggi memberikan pengaruh yang sangat positif terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kencur.

Namun kelembapan yang tinggi tidak disarankan karena rimpang kencur rentan membusuk. Musim hujan sendiri biasanya dimulai pada trimester akhir dan awal, terjadi sekitar bulan Oktober hingga akhir bulan Maret. Ini adalah waktu terbaik untuk menanam tanaman kencur.

1. Penyemaian Kencur

Cara menanam lengkuas yang pertama adalah dengan cara pembenihan atau disemai. Untuk mendapatkan hasil yang melimpah, Anda perlu memilih bibit kencur yang baik.

Kencur dengan mutu baik dapat dibuat dari rimpang yang sudah tua namun masih segar. Benih yang dipilih sebaiknya disimpan di ruangan gelap dan pastikan ruangan kering.

Rimpang sebaiknya disimpan 1-2 minggu sebelum ditanam. Kencur membutuhkan persediaan air yang cukup sehingga sebaiknya ditanam pada musim hujan.

2. Mengolah Lahan

Selanjutnya adalah cara mengolah tanah atau lahan. Tanah tempat menanam kencur harus digemburkan terlebih dahulu. Gali sedalam 5-10 cm dan tinggi bedengan harus 30-50 cm.

Anda juga perlu menambahkan pupuk untuk menjaga kesuburan tanah.

3. Proses Menanam Kencur

Untuk menanam kencur perlu dilakukan beberapa cara yaitu dengan menyiapkan rimpang yang sudah bertunas. Selanjutnya, buat lubang di tanah dengan kedalaman sekitar 5 cm.

Harap berhati-hati untuk menjaga jarak 40 x 80 cm. Setelah dibuat lubang, masukkan dan tutup lubang dengan tanah. Jangan lupa menyiram agar lahan tetap lembab.

4. Perawatan Tanaman Kencur

Setelah ditanam, kencur perlu dirawat agar mendapat hasil yang melimpah. Perawatan dapat dilakukan dengan menyiram tanah dua kali sehari dan menghilangkan gulma serta bunga liar dari tanaman.

Selain itu, substrat tanam harus dipupuk setiap dua minggu sekali dan dijaga agar tidak ada hama.

Kencur biasanya dapat dipanen pada umur 8 bulan hingga 1 tahun. Tanaman kencur yang layak dipanen akan menunjukkan tanda-tanda berupa batang dan daun layu.

Nah, itulah cara menanam kencur yang bisa Anda lakukan. Cara di atas tergolong sederhana dan bisa dipraktikkan di rumah.