Apakah Anda sedang mencari tanaman hias untuk dirawat? Mungkin Anda ingin mencoba dan belajar cara merawat bunga keladi?

Baru-baru ini, tanaman keladi telah menjadi favorit di antara tanaman hias lainnya. Banyak orang mulai mencari cara untuk merawat keladi di berbagai forum online.

Keladi adalah tanaman yang berasal dari keluarga Araceae dan genus Caladium, yang tumbuh di hutan Amazon serta wilayah Amerika. Walaupun keladi bukan asli Indonesia, tanaman ini mampu memikat banyak orang karena keindahan daunnya.

Selain memiliki warna daun yang beragam, harga tanaman keladi juga cukup terjangkau. Sebagai salah satu tanaman hobi, cara terbaik untuk meningkatkan kualitas tanaman keladi adalah dengan merawatnya dengan baik, seperti yang dilakukan oleh seorang penghobi berikut ini:

Jika Anda ingin merawatnya, tidak perlu khawatir karena perawatan tanaman keladi tidak rumit. Selama Anda telaten dalam merawatnya, keladi Anda pasti akan tumbuh subur dan rimbun.

Apakah Anda ingin tahu lebih lanjut? Ayo simak penjelasan tentang tanaman keladi dan cara merawatnya.

1. Mengenal Tanaman Keladi

Penting untuk tidak salah membedakan keladi dari tanaman alokasia.
Walaupun keduanya termasuk dalam keluarga araceae, keduanya berasal dari genus yang berbeda.

Pahami terlebih dahulu perbedaan antara keduanya agar Anda tidak keliru dalam perawatannya.

  • Tanaman keladi tidak memiliki batang. Tangkai daun keladi terhubung dengan umbi yang tertanam di dalam media tanam.

    Keladi Tengkorak
  • Umumnya, keladi memiliki daun yang tipis dan juga tangkai yang kecil serta lembut.
  • Keladi biasanya lebih menyukai paparan sinar matahari. Namun, beberapa jenis keladi lebih menyukai area yang lebih teduh.
  • Tanaman ini lebih cocok dengan media tanam yang berpori atau yang dalam keadaan lembap tetapi tidak tergenang air.
  • Keladi berkembang dari umbi utama. Umbi ini akan memunculkan tunas yang kemudian menjadi anakan keladi, sementara alocasia, tunas atau anakan dapat tumbuh terpisah dari umbi induk.
  • Ciri khas tanaman keladi adalah bentuk daunnya yang lebar dan mirip dengan simbol hati.

2. Syarat Tumbuh Keladi

Sebelum merawat tanaman keladi, penting untuk mengetahui kebutuhan dasar agar keladi dapat tumbuh dengan baik.

Di bawah ini adalah syarat-syarat penting untuk pertumbuhan tanaman keladi yang perlu diperhatikan:

  • Tanaman keladi dapat berkembang di berbagai jenis tanah, namun pastikan tanah yang dipilih memiliki sistem drainase dan aerasi yang memadai.
  • Anda dapat memilih tanah yang kaya humus, berpasir, atau berlempung.
  • Keladi dapat tumbuh baik pada ketinggian di bawah 600 mdpl.
  • Tingkat pH tanah yang optimal untuk keladi berada di kisaran 6 hingga 7.
  • Curah hujan yang ideal untuk tanaman keladi berkisar antara 100 hingga 400 mm dalam sebulan.
  • Suhu yang paling baik untuk mendukung pertumbuhan keladi adalah antara 23 hingga 30 derajat Celsius.
  • Pastikan tanaman keladi mendapatkan pencahayaan yang cukup, namun hindari meletakkannya di area yang terpapar sinar matahari langsung.

3. Jenis-Jenis Tanaman Keladi

Setelah memahami kebutuhan pertumbuhan tanaman keladi, Anda dapat mulai memutuskan jenis tanaman keladi yang ingin Anda pelihara.

Berikut adalah beberapa jenis tanaman keladi yang sangat dikenal oleh masyarakat.

Bunga Keladi Tengkorak

Tanaman keladi ini memiliki daun yang berlekuk mirip dengan struktur tulang rusuk manusia. Keladi tengkorak umumnya lebih suka berada di lingkungan yang sejuk dan terlindung. Meskipun demikian, pastikan tanaman keladi anda tetap menerima cahaya matahari yang memadai untuk mendukung pertumbuhannya.

Bunga Keladi Wayang

Seperti yang disebutkan dalam namanya, bunga keladi wayang memiliki bentuk yang khas dan menyerupai wayang. Tanaman ini memiliki daun yang berwarna putih di tengah dengan tepi yang beraneka warna.

Keladi Wayang

Keladi wayang sangat digemari dan banyak diminati dibandingkan dengan jenis lainnya. Ada berbagai jenis keladi wayang, seperti merah, pink, putih, batik, hijau, dan keladi wayang dari Thailand.

Tinggi maksimal dari tanaman keladi wayang mencapai 60 cm. Tanaman ini sangat cocok ditempatkan di lokasi yang mendapatkan sinar matahari penuh.

Bunga Keladi Merah

Keladi merah memiliki popularitas yang setara dengan jenis lainnya. Tanaman ini memiliki perpaduan warna yang menarik. Pinggir daun berwarna hijau, sedangkan tulang dan permukaan daun berwarna putih dengan noda merah gelap. Keladi merah dapat tumbuh mencapai tinggi 24-36 inci atau sekitar 60-90 cm.

Bunga Keladi Lilliput

Seperti yang dapat dilihat dari namanya, bunga keladi liliput memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan jenis keladi yang lain. Keladi liliput memiliki kombinasi warna hijau dan putih serta memiliki pola yang menawan.

Bunga Keladi Amazon

Keladi amazon memiliki warna hijau gelap dengan urat daun yang jelas berwarna putih. Daun keladi amazon tidak berbulu di atas permukannya dan terasa agak halus. Tanaman keladi amazon bisa tumbuh setinggi 70 cm.

Bunga Keladi Putih

Tanaman keladi putih, yang juga dikenal dengan sebutan white christmas, sangat digemari karena penampilannya yang menarik. Tanaman ini memiliki warna putih yang dominan serta kombinasi warna hijau pada urat daunnya. Keladi putih dapat tumbuh setinggi 12 hingga 24 inci. Tanaman ini tidak terlalu menyukai sinar matahari, jadi sebaiknya ditempatkan di area yang teduh.

Bunga Keladi Baret Merah

Keladi baret memiliki perpaduan warna yang sangat khas dibandingkan dengan jenis lain. Keladi baret menggabungkan warna merah dengan hijau gelap. Daunnya dihiasi dengan bercak putih. Jenis keladi baret merah memerlukan pencahayaan yang cukup.

Bunga Keladi Neon

Tanaman yang menawan ini, yang dikenal dengan nama ilmiah alocasia Green Velvet, memiliki permukaan daun berwarna hijau tua yang lembut dan berbulu halus dengan nuansa hijau gelap.

Bunga Keladi Keris

Keladi Liliput

Tanaman hias yang sering disebut sebagai keladi keris Papua banyak ditemukan di wilayah Papua. Keladi keris memiliki ciri khasnya sendiri, di mana warna bunganya cenderung berubah sesuai dengan kondisi cuaca.

Bunga Keladi Black Velvet

Tanaman keladi black velvet memiliki daun yang padat dan berwarna hijau gelap dengan sedikit nuansa hitam. Daun tersebut berbentuk bulat dengan ujung yang lancip. Spesies keladi black velvet dapat tumbuh hingga ketinggian maksimal sekitar 30 cm.

4. Proses Menanam Bunga Keladi agar Cepat Tumbuh

a. Siapkan Media Tanam Keladi

  • Untuk tanaman hias, lebih baik menggunakan pot sebagai tempat bertanam. Anda dapat memilih pot yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Apabila merasa ragu, disarankan untuk menggunakan ukuran pot ideal yaitu 18 x 24.
  • Siapkan alat berkebun seperti pisau, gunting, dan sekop.
  • Persiapkan pecahan bata merah atau atap genteng. Anda juga bisa menambahkan ijuk yang sudah dicuci bersih.
  • Media tanam yang dapat digunakan adalah campuran tanah, pasir, dan pupuk dengan perbandingan biasanya 1:1:1.

b. Persiapan Bibit Keladi

Anda dapat mendapatkan bibit dengan membelinya dari tempat terpercaya yang memiliki sertifikasi atau dengan menanam tunas dari bunga keladi. Jika memilih bibit dari tunas, pastikan ukurannya tidak terlalu besar maupun kecil. Ukuran yang tepat untuk bibit sekitar 6-10 cm.

Sebelum menanam, pastikan bibit dalam keadaan sehat. Anda bisa mengenalinya melalui ciri-ciri berikut:

  • Daun tampak cerah dan bersinar.
  • Tidak terdapat kerusakan pada bibit.
  • Pastikan bibit bebas dari serangan hama dan penyakit.
  • Anda dapat memilih bibit yang telah berusia 2-3 bulan untuk melihat bentuk dan warna keladi.

c. Cara Perbanyakan Bunga Keladi

  1. Sebelum memulai penanaman, pastikan pot yang akan digunakan bersih dan tidak terdapat kotoran.
  2. Siapkan pot dan isi bagian dasar pot dengan batu bata yang sudah dihancurkan serta serat kelapa.
  3. Isilah pot dengan media tanam hingga penuh.
  4. Buatlah lubang kecil pada media tanam untuk menempatkan bibit keladi dengan kedalaman antara 3 hingga 5 cm.
  5. Tanamkan bibit keladi dengan memastikan posisinya tegak dan atur agar bibit tidak jatuh.
  6. Setelah mengatur posisi bibit, tutup kembali dengan media tanam hingga pot terisi penuh. Pastikan Anda meninggalkan ruang sekitar ¼ jengkal tanah di bawah pot untuk penyerapan air.
  7. Setelah selesai, siram media tanam hingga lembab, tetapi hindari agar tidak terlalu basah.Tempatkan pot di lokasi yang teduh dan jauh dari sinar matahari langsung. Anda juga dapat menyesuaikan penempatan pot sesuai dengan kebutuhan spesifik tanaman keladi yang Anda miliki.

    Keladi Baret Merah

5. Cara Merawat Bunga Keladi agar Subur 

Proses perawatan keladi sangat penting untuk diperhatikan. Walaupun merawat tanaman keladi cukup sederhana, jika tidak dilakukan dengan baik maka hasil dari tanaman keladi anda tidak akan maksimal.

Simak beberapa tips merawat bunga keladi supaya tumbuh subur di bawah ini.

a. Perhatikan Kebutuhan Cahaya Matahari

  • Pastikan Anda mengenali tipe tanaman keladi Anda. Ada dua varian tanaman keladi, yaitu yang menyukai sinar matahari langsung dan yang lebih menyenangi area teduh.
  • Untuk keladi yang memerlukan cahaya matahari penuh, Anda bisa menempatkannya di lokasi terbuka. Ini bertujuan agar tanaman keladi tersebut mendapatkan sinar matahari yang cukup.
  • Anda perlu ingat untuk tidak memberikan cahaya matahari yang terlalu banyak. Cahaya yang berlebihan dapat menyebabkan tanaman keladi menjadi terbakar, kering, lemas, dan akhirnya mati.
  • Sedangkan untuk keladi yang tidak suka terkena sinar matahari langsung, Anda bisa menempatkan potnya di tempat yang sejuk seperti di teras rumah.
  • Semakin ramping daun tanaman keladi, semakin banyak sinar matahari yang dapat ditahan oleh tanaman tersebut.

b. Menyiram Tanaman Keladi

  • Selalu pastikan kelembapan tanah terjaga dengan melakukan penyiraman secara rutin.
  • Lakukan penyiraman pada tanaman keladi secara konsisten di pagi dan sore hari. Hindari menyiram di siang hari, karena air akan cepat menguap akibat paparan sinar matahari yang kuat.
  • Berikan air secukupnya dan jangan sampai berlebihan agar tanaman keladi tidak mengalami kerusakan.
  • Perhatikan kondisi musim ketika menyiram tanaman. Di musim kemarau, sebaiknya siram tanaman keladi dua kali sehari, sedangkan di musim hujan, cukup satu kali sehari.

c. Jaga Kelembaban Suhu

  • Pastikan anda memelihara suhu serta kelembaban di area tanaman keladi.
  • Kelembaban yang ideal untuk perkembangan tanaman keladi berada di 65° F saat malam dan 70-75° F saat siang.
  • Anda dapat mempertahankan kelembapan tanaman keladi dengan menaruh piring yang berisi kerikil dan air. Tempatkan piring ini di bawah pot bunga keladi anda.

Kerikil dan air akan berfungsi untuk meningkatkan kelembapan udara di sekitar tanaman keladi anda.

e. Hindari Gulma dan Penyakit

  • Lakukan pemeriksaan secara berkala pada tanaman keladi Anda.
  • Awasilah kemungkinan adanya ulat dan kutu yang sering mengganggu tanaman keladi Anda. Jika tampak ada daun yang tercabik, segera buang dan periksa dengan teliti tanaman keladi tersebut.
  • Singkirkan daun yang kering dan rusak dengan hati-hati agar tanaman keladi Anda terlihat lebih menarik dan mengurangi risiko serangan penyakit.
  • Usahakan untuk tidak menggunakan bahan kimia yang berbahaya pada tanaman keladi Anda.
  • Ketika tanaman keladi Anda mulai tumbuh besar, Anda dapat memperoleh anakan dan memperbanyak bunga keladi untuk dikembangkan.

    Keladi Keris

6. Cara Perbanyakan Bunga Keladi

  1. Tanaman keladi dapat diperbanyak dengan menggunakan umbinya. Anda bisa memisahkan umbi samping atau membagi umbi menjadi beberapa bagian.
  2. Hindari menyimpan umbi dalam waktu yang lama, karena ini dapat menyebabkan munculnya tunas baru sebelum ditanam. Umbi yang disimpan terlalu lama juga berisiko cepat busuk dan tidak dapat digunakan untuk menumbuhkan keladi baru.
  3. Jangan menyimpan umbi di tempat yang tertutup atau dalam kantong plastik. Simpanlah umbi pada suhu ruangan sekitar 21° C.
  4. Jika Anda ingin membagi umbi menjadi beberapa bagian, pilihlah umbi yang memiliki diameter minimal 2 cm atau berasal dari tanaman keladi yang telah berumur 6-8 bulan.
  5. Anda dapat memecah umbi dengan cara membelahnya dan memotongnya menjadi bagian kecil. Pastikan setiap potongan memiliki satu mata tunas.
  6. Metode stek juga bisa digunakan untuk menggandakan keladi yang akan dibudidayakan.
  7. Untuk melakukan stek, potong batang sepanjang 10-15 cm dan tanam ke dalam media tanam.

7. Keunggulan Menggunakan Pupuk Organik Keladi agar Subur

Tanaman hias, seperti bunga keladi, memerlukan perawatan yang optimal, terutama pada bagian daunnya. Untuk mendapatkan hasil yang lebih cerah dan maksimal, penggunaan pupuk organik tidak hanya memberikan gizi bagi tanaman keladi.

Namun, pupuk ini juga membantu memenuhi kebutuhan hara di media tanam, yang sangat penting untuk kesuburan. Pemupukan dengan cara organik memberikan tambahan unsur hara baik makro maupun mikro. Memilih pupuk cair organik yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan akar tanaman dapat membuat warna bunga lebih cerah dan mencolok, memperkuat daya tahan tanaman terhadap penyakit, serta menghasilkan tanaman yang lebih kokoh dalam kondisi yang ekstrem.